Featured Post

Recommended

Khutbah Jumat (Edisi 158 Tema : “Robiul Awwal : Bulan Pendekatan Diri Kepada Nabi saw”

  Wafizs Al-Amin Center “Berbagi Cahaya Diatas Cahaya” Khutbah Jumat (Edisi 158 Tema  : “Robiul Awwal : Bulan Pendekatan Diri Kepada Nab...

Khutbah Jumat (Edisi 158 Tema  :  “Robiul Awwal : Bulan Pendekatan Diri Kepada Nabi saw”

Khutbah Jumat (Edisi 158 Tema : “Robiul Awwal : Bulan Pendekatan Diri Kepada Nabi saw”

 

Wafizs Al-Amin Center
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
Khutbah Jumat (Edisi 158 Tema  :

“Robiul Awwal : Bulan Pendekatan Diri Kepada Nabi saw”
Oleh : Nur Anwar Amin (adjie nung)
Alumni Universitas Al-Azhar Mesir, Alumni Pondok Pesantren Attaqwa KH.Noer Alie Bekasi dan Ketua Yayasan Wafizs Al-Amin Center Bekasi. Mohon Kirim Donasi Anda : Zakat, Infaq, sedekah & Wakaf untuk Pembangunan Asrama Yatim & Dhuafa ke No. Rek.7117.8248.23 (BSI) a.n. Yayasan Wafizs Al-Amin Center. Donasi Anda sangat membantu meringankan beban mereka.
WA : +628161191890
klik aja adjie nung di Link YouTube, Instagram & Facebook
Khutbah ini disampaikan di Masjid JAMl’ AL-ARIF Perum Pejuang Kota Bekasi. Jumat, 06 September2024 M/02 R. Awwal 1446 H. 

مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله

Hari ini jumat pertama kita masuk di bulan mulia, bulan Rabiul Awwal sebagai pintu gerbang bulan maulid Nabi saw, ibarat anak tangga sudah mulai terbuka menuju 60 anak tangga di bulan Rabiul Awwal dan Rabiul Tsani sehingga tiap anak tangga ini setiap hari pula yang menaiki umatnya akan dekat dengan junjungan Rasulullah saw, anak tangganya sudah terbentang, terus naik, jangan diam ditempat atau malah turun sehingga menjauh dan semakin jauh dengan baginda Rasulullah saw, bulan Rabiul Awwal dan Rabiul Tsani jadikan sebagai bulan untuk mendekatkan diri kepada Nabi saw.


Dahulu sebelum Nabi Muhammad saw lahir bulan Rabiul Awwal adalah bulan biasa saja, hari senin juga hari yang biasa saja, tanggal 12 juga tanggal yang biasa saja, namun ketika Rasulullah saw lahir pada hari senin mejadi hari yang sangat istimewa, tanggal 12 menjadi tanggal yang istimewa dan bulan Rabiul Awwal pun menjadi bulan yang sangat mulia.


Padahal al-quran menyebutkan bulan mulia dari sejak Nabi Adam sampe jaman sekarang ini ada 4 bulan mulia. Allah swt berfirman,

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ

”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu.” (QS. At Taubah: 36).


Nabi Muhammad saw lahirnya bukan di 4 bulan mulia ini atau juga bulan mulia dalam islam, bulan mulia di jaman Nabi Muhammad, bulan mulia untuk umat Nabi Muhamad yaitu bulan Ramadhan dan Nabi saw tidak dilahirkan dibulan Ramadhan.

Dalam islam hari mulia itu hari jumat Nabi saw juga dilahirkan bukan pada hari jumat atau hari untuk orang-orang Yahudi yaitu hari sabtu Nabi Muhamad lahir bukan pada hari sabtu atau orang-orang Nasroni yang mulia-muliakan bangat yaitu hari ahad, Nabi saw  pun tidak dilahirkan pada hari ahad, tapi Nabi Muhamad dilahirkannya pada hari senin.


Kenapa Nabi Muhamad saw lahir tidak di hari mulia, di tanggal mulia dan di bulan mulia.? Karena Allah tidak mau orang-orang menisbatkan kemuliaan Nabi Muhamad saw karena tanggal, hari dan bulan mulia sehingga Nabi saw menjadi mulia, Allah tidak mau orang-orang bilang ‘Nabi Muhamad mulia karena lahirnya saja di hari jumat sebagai hari mulia, lahirnya saja di bulan Ramadhan sebagai bulan mulia, Allah tidak mau ada yang menisbatkan kemualiaan Nabi Muhamad karena angka, karena hari. Allah justru sebaliknya ingin memuliakan hari, tanggal, bulan dimana Nabi saw lahirkan pada hari senin 12 rabiul Awwal.


Sehingga orang-orang sekarang menjadi kebanggaan, kalau lahirnya hari senin akan membawa keberuntungan, akan menjadi anak mulia karena bertepatan dengan hari mulia dan termuliakan dengan lahirnya Nabi saw.

Dari Abu Qotadah Al Anshori ra, Rasulullah saw pernah ditanya mengenai puasa pada hari Senin, kenapa hari senin menjadi hari mulia sehingga engkau selalu berpuasa tiap hari senin, lantas beliau menjawab,

ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيهِ وَيَوْمٌ بُعِثْتُ أَوْ أُنْزِلَ عَلَىَّ فِيهِ

“Hari tersebut adalah hari aku dilahirkan, hari aku diutus atau diturunkannya wahyu untukku.” (HR. Muslim).

Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah saw bersabda,

تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ

“Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.” (HR. Tirmidzi dan An-Nasa’i).


Nabi saw itu bukan ulang tahun, bukan ulang bulan tapi ulang pekan karena setiap hari senin beliau berpuasa sebagai hari perayaan beliau diatas muka bumi ini karena Nabi saw sendiri merayakan maulid tiap pekannya. Senin jadi mulia karena lahir Nabi saw, tanggal 12 jadi mulia karena tanggal lahir Nabi saw, bulan Rabiul Awwal jadi mulia karena bulan lahinya Nabi saw., bahkan kota Makkah sekalipun menjadi mulia karena Makkah kota kelahiran nabi saw.


مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله

Rabiul Awwal adalah bulan yang paling cepat untuk mendekatkan umat kepada Nabi saw, jika ingin dekat dengan Nabi saw manfaatkan kedatangan bulan mulia ini karena di bulan ini Nabi saw lahir, Nabi saw di utus menjadi seorang Nabi, dibulan ini Nabi saw hijrah dan dibulan ini pula Nabi saw wafat. Bulan Rabiul Awwal bulan lahir Nabi saw sekaligus bulan wafatnya Nabi saw, sekaligus pula peringati kelahiran Nabi saw dan peringati wafatnya.


Allah swt memang sudah memilih bulan Rabiul Awwal sebagai bulan kita mengingat, mengenang, mendekati, berkenalan, mencintai, merindukan Nabi saw. Bulan Rabiul Awwalr juga bulan kita memperbaiki hubungan dengan Nabi saw saw, jangan sampai terlewatan. Ada 3 cara pendekatan diri kepada Nabi Muhamad saw di bulan mulia ini :


Pertama, Silahkan Fokus Terhadap Sunah Nabi saw.

Kita rasanya tidak bisa berharap untuk mengerjakan sunah Nabi saw yang besar-besar seperti Nabi saw bangun sholat malam sampai bengkak telapak kakinya, Nabi punya hati yang tidak pernah membenci siapapun, punya hati penuh dengan rahmat kepada siapapun bahkan kepada para pembenci beliau, orang yang menyakiti beliau, hati Nabi saw isinya rahmat kepada semua orang, kita tidak sanggup seperti beliau, bagaimanpun kita berusaha, kita tidak bakalan bisa mempunyai hati seperti hatinya Nabi saw. Dan Nabi saw tidak pernah lalai mengingat Allah bahkan sedang tidur sekalipun.

عن عائشة رضي الله عنها قالت: كَانَ النَّبِيُّ- صلى الله عليه وسلم- يَذْكُرُ الله عَلَى كُلِّ أَحْيَانِهِ. أخرجه مسلم.

Dari `Aisyah ra, ia berkata : “Rasulullah saw  selalu berdzikir kepada Allah swt dalam segala keadaan”. (HR. Muslim).


Karena itu, kita lebih fokus lagi membiasakan mengerjakan sunah-sunah Nabi saw yang kecil-kecil saja dibulan mulia ini, seperti masuk wc kaki kiri keluar kaki kanan, masuk rumah kaki kanan keluar kaki kiri, keluar rumah membaca doa. Dari Anas bin Malik, Nabi saw bersabda,

إِذَا خَرَجَ الرَّجُلُ مِنْ بَيْتِهِ فَقَالَ بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ قَالَ « يُقَالُ حِينَئِذٍ هُدِيتَ وَكُفِيتَ وَوُقِيتَ فَتَتَنَحَّى لَهُ الشَّيَاطِينُ فَيَقُولُ لَهُ شَيْطَانٌ آخَرُ كَيْفَ لَكَ بِرَجُلٍ قَدْ هُدِىَ وَكُفِىَ وَوُقِىَ ».

“Jika seseorang keluar rumah, lalu dia mengucapkan “بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ” (Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan-Nya), maka dikatakan ketika itu: “Engkau akan diberi petunjuk, dicukupkan dan dijaga”. Setan pun akan menyingkir darinya. Setan yang lain akan mengatakan: “Bagaimana mungkin engkau bisa mengganggu seseorang yang telah mendapatkan petunjuk, kecukupan dan penjagaan?!” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).


Makan dengan tangan kanan, makanya sambil duduk jangan sambil berdiri apalagi sambil berjalan sekalipun saat pesta pernikahan, membaca doa-doa kecil seperti doa sesudah makan, doa masuk toilet, doa mau tidur, doa bangun tidur, mau tidur dan bangun tidur baca sholawat 10 kali, baca ayat kursi setelah sholat, baca ayat kursi sebelum tidur. Dari Abu Umamah ra, ia berkata bahwa Rasulullah saw bersabda,

مَنْ قَرَأَ آيَةَ الكُرْسِيِّ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلاَةٍ مَكْتُوْبَةٍ لَمْ يَمْنَعْهُ مِنْ دُخُوْلِ الجَنَّةِ اِلاَّ اَنْ يَمُوْتَ

“Siapa membaca ayat Kursi setiap selesai shalat, tidak ada yang menghalanginya masuk surga selain kematian.” (HR. An-Nasai).


Abu Hurairah menjawab, “Ia mengatakan padaku, jika aku hendak pergi tidur di ranjang, hendaklah membaca ayat kursi hingga selesai yaitu bacaan ‘Allahu laa ilaha illa huwal hayyul qoyyum’. Lalu ia mengatakan padaku bahwa Allah akan senantiasa menjagaku dan setan pun tidak akan mendekatimu hingga pagi hari. Dan para sahabat lebih semangat dalam melakukan kebaikan.” (HR. Bukhori).


Sunah yang kecil-kecil coba kita amalkan seperti mengerjakan sholat sunat rowatib 12 rokaat, sholat dhuha  minimal 2 rokaat tiap hari, jangan tinggalkan sholat witir 3 rokaat sebelum tidur,.

Termasuk sunah Nabi saw yang sangat ringan yaitu senyum saat bertemu orang lain. Rasulullah saw bersabda:

تبسُّمك في وجْه أخيك صدَقة

“Senyummu terhadap wajah saudaramu adalah sedekah” (HR. Tirmidzi).

Dari Jarir, ia berkata,

مَا حَجَبَنِى النَّبِىُّ صلى الله عليه وسلم مُنْذُ أَسْلَمْتُ ، وَلاَ رَآنِى إِلاَّ تَبَسَّمَ فِى وَجْهِى

“Nabi saw tidak menghalangiku sejak aku memberi salam dan beliau selalu menampakkan senyum padaku” (HR. Bukhari dan Muslim).


Kedua, Banyak Membaca Sholawat

Tiap hari baca sholawat 100 kali, usahakan selama dua bulan (Rabiul Awwal dan Rabiul Tsani) yang penting istiqomah pasti akan ada hal yang bertambah dalam diri kita hubungan dengan Nabi saw karena tiap sholawat yang dibaca untuk Nabi saw seperti kita transfer uang kepada orang lain walaupun sedikit-sedikit namun kalau tiap hari lama-lama orang itu akan ingat.


Jika istiqomah tiap hari sholawat 100 kali pasti akan jadi orang yang Nabi saw kenali. niatkan sholawat memang untuk pendekatan diri kepada Nabi saw, agar Nabi saw melihat siapa umatnya yang paling sering bersholawat, yang pastinya akan naik tingakatan kedekatannya kepada Nabi saw. Terutama lagi dibaca pada hari jumat. Nabi saw bersabda,

أَكْثِرُوا عَلَىَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ فَإِنَّ صَلاَةَ أُمَّتِى تُعْرَضُ عَلَىَّ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ ، فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّى مَنْزِلَةً

“Perbanyaklah shalawat kepadaku pada setiap Jum’at. Karena shalawat umatku akan diperlihatkan padaku pada setiap Jum’at. Barangsiapa yang banyak bershalawat kepadaku, dialah yang paling dekat denganku pada hari kiamat nanti.” (HR. Baihaqi).


Ketiga, Usahakan Jangan Tinggalkan Hadir Majlis Maulid/Dzikir.

Jangan sampai salah niat hadir di majlis maulid Nabi saw, niatkan karena ingin diliat Nabi saw. Kalau kita sendirian sholawatan dirumah, kita itu tidak yakin bahwa Nabi saw pantes lihat kita, karenanya kita perlu hadir di majlis maulid, karena kita malu, kalau kita ingat dengan segala dosa, sering berbohong, sering ghibah ngomongin orang, sering marahin orang, sering ngomelin suami, sering marahin istri, durhaka sama orang tua, banyak dosa yang kita lakukan diatas muka bumi ini, yakin Nabi saw mau menerima kita?, tapi yang pasti kalau rombongan berjamaah itu tidak ditolak. Makanya selama bulan Rabiul Awwal cari rombongan, datang berjamaah yang sedang mengucapkan salam bersama-bersama kepada Nabi saw, rombongan yang sedang membaca sholawat bareng-bareng kepada Nabi, rombongan yang mengingat dan mengenang Nabi saw, tausiah yang disampaikan kisah-kisah Nabi saw, sehingga Nabi saw memandang kepada orang-orang yang hadir di majlis itu.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى مَلَائِكَةً سَيَّارَةً فُضُلًا يَتَتَبَّعُونَ مَجَالِسَ الذِّكْرِ فَإِذَا وَجَدُوا مَجْلِسًا فِيهِ ذِكْرٌ قَعَدُوا مَعَهُمْ وَحَفَّ بَعْضُهُمْ بَعْضًا بِأَجْنِحَتِهِمْ حَتَّى يَمْلَئُوا مَا بَيْنَهُمْ وَبَيْنَ السَّمَاءِ الدُّنْيَا فَإِذَا تَفَرَّقُوا عَرَجُوا وَصَعِدُوا إِلَى السَّمَاءِ قَالَ فَيَسْأَلُهُمْ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ وَهُوَ أَعْلَمُ بِهِمْ مِنْ أَيْنَ جِئْتُمْ فَيَقُولُونَ جِئْنَا مِنْ عِنْدِ عِبَادٍ لَكَ فِي الْأَرْضِ يُسَبِّحُونَكَ وَيُكَبِّرُونَكَ وَيُهَلِّلُونَكَ وَيَحْمَدُونَكَ وَيَسْأَلُونَكَ قَالَ وَمَاذَا يَسْأَلُونِي قَالُوا يَسْأَلُونَكَ جَنَّتَكَ قَالَ وَهَلْ رَأَوْا جَنَّتِي قَالُوا لَا أَيْ رَبِّ قَالَ فَكَيْفَ لَوْ رَأَوْا جَنَّتِي قَالُوا وَيَسْتَجِيرُونَكَ قَالَ وَمِمَّ يَسْتَجِيرُونَنِي قَالُوا مِنْ نَارِكَ يَا رَبِّ قَالَ وَهَلْ رَأَوْا نَارِي قَالُوا لَا قَالَ فَكَيْفَ لَوْ رَأَوْا نَارِي قَالُوا وَيَسْتَغْفِرُونَكَ قَالَ فَيَقُولُ قَدْ غَفَرْتُ لَهُمْ فَأَعْطَيْتُهُمْ مَا سَأَلُوا وَأَجَرْتُهُمْ مِمَّا اسْتَجَارُوا قَالَ فَيَقُولُونَ رَبِّ فِيهِمْ فُلَانٌ عَبْدٌ خَطَّاءٌ إِنَّمَا مَرَّ فَجَلَسَ مَعَهُمْ قَالَ فَيَقُولُ وَلَهُ غَفَرْتُ هُمْ الْقَوْمُ لَا يَشْقَى بِهِمْ جَلِيسُهُمْ

Dari Abu Hurairah dari Nabi saw, beliau bersabda, “Sesungguhnya Allah tabaraka wa ta’ala memiliki para malaikat khusus yang senantiasa berkeliling mencari di mana adanya majelis-majelis dzikir. Apabila mereka menemukan sebuah majelis yang padanya terdapat dzikir maka mereka pun duduk bersama orang-orang itu dan meliputi mereka satu sama lain dengan sayap-sayapnya sampai-sampai mereka memenuhi jarak antara orang-orang itu dengan langit terendah, kemudian apabila orang-orang itu telah bubar maka mereka pun naik menuju ke atas langit” Nabi berkata, “Maka Allah ‘azza wa jalla pun bertanya kepada mereka sedangkan Dia adalah yang paling mengetahui keadaan mereka, ‘Dari mana kalian datang?’. Para malaikat itu menjawab, ‘Kami datang dari sisi hamba-hamba-Mu yang ada di bumi. Mereka mensucikan-Mu (bertasbih), mengagungkan-Mu (bertakbir), mengucapkan tahlil, dan memuji-Mu (bertahmid), serta meminta (berdo’a) kepada-Mu.’ Lalu Allah bertanya, ‘Apa yang mereka minta kepada-Ku?’. Para malaikat itu menjawab, ‘Mereka meminta kepada-Mu surga-Mu.’ Allah bertanya, ‘Apakah mereka telah melihat surga-Ku?’. Mereka menjawab, ‘Belum wahai Rabbku.’ Allah mengatakan, ‘Lalu bagaimana lagi jika mereka benar-benar telah melihat surga-Ku?’. Para malaikat itu berkata, ‘Mereka juga meminta perlindungan kepada-Mu.’ Allah bertanya, ‘Dari apakah mereka meminta perlindungan-Ku?’. Mereka menjawab, ‘Mereka berlindung dari neraka-Mu, wahai Rabbku’. Maka Allah bertanya, ‘Apakah mereka pernah melihat neraka-Ku?’. Mereka menjawab, ‘Belum, wahai Rabbku.’ Lalu Allah mengatakan, ‘Lalu bagaimanakah lagi jika mereka telah melihat neraka-Ku.’ Mereka mengatakan, ‘Mereka meminta ampunan kepada-Mu.’ Maka Allah mengatakan, ‘Sungguh Aku telah mengampuni mereka. Dan Aku telah berikan apa yang mereka minta dan Aku lindungi mereka dari apa yang mereka minta untuk berlindung darinya.’.” Nabi bersabda, “Para malaikat itu berkata, ‘Wahai Rabbku, di antara mereka ada si fulan, seorang hamba yang telah banyak melakukan dosa, sesungguhnya dia hanya lewat kemudian duduk bersama mereka.’.” Nabi mengatakan, “Maka Allah berfirman, ‘Dan kepadanya juga Aku akan ampuni. Orang-orang itu adalah sebuah kaum yang teman duduk mereka tidak akan binasa.’.” (HR. Muslim).


مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله

Siapapun yang hadir bersama rombongan, Allah akan menjadikan mereka itu beruntung, mereka adalah perkumpulan yang dipandang Nabi saw, sehingga siapapun hadir akan juga dipandang oleh Nabi saw dengan pandangan kasih sayangnya. Itu yang kita harapkan.

بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ. وَنَفَعَنِي وَاِيِّاكُمْ بما فيه مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. وَتَقَبَّلْ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاوَتَهُ اِنّهُ هُوَ السَّمِيْعُ اْلعَلِيْمُ. فَاسْتَغْفِرُوْا اِنَّهُ هُوَاْلغَفُوْرُ الرَّحِيْم

uanuan


UMROH HEMAT 09 Hari Tahun 2024
Wafizs Al-Amin Centre Bekasi
By Scoot Air

KEUNGGULANNYA :
 3 Kali Manasik
4 Kali Umroh Dengan 4 Tempat Miqot
 Free Perlengkapan
Free Bermalam Di Hotel TRIDENT Jeddah. 

KEBERANGKATAN  :
Ahad, 06 Oktober 2024
 Pukul 14.00 Pelepasan Di Yayasan Wafizs Al-Amin Center & Sholat Ashar Berjamaah
 Pukul 19.00 Kumpul di Bandara Soekarno Hatta (Lounge @Zukafia) 
Pukul 00.40 Take Off to Jeddah 
 Pukul 06.40 Tiba di Bandara King Abdul Azis Jeddah. 

KEPULANGAN  :
Rabu, 14 Oktober 2024
By Pesawat Scoot Air
Pukul 09.00 wib Tiba di Bandara Soekarno Hatta

#Follow US :
________
Media Sosial Yayasan Wafizs Al-Amin Center

Instagram : wafizscenter & @adjienung
Facebook  : Wafizs Al-Amin Center & Adjie Nung 
Youtube     : Wafizs Center & Nur Anwar Amin
Tiktok        : @wafizscenter & @adjienung

Informasi Pendaftaran Haji dan Umroh WA : 085778141993 - 08161191890 - 081584282565

Wafizs Al-Amin Centre 
“Berbagi Cahaya Di Atas Cahaya”


KABAR GEMBIRA...
Bagi Anda Yang Ingin BERANGKAT HAJI REGULER di Tahun 2025
SILAHKAN BERGABUNG....
Bimbingan Manasik Reguler
Dibimbing Langsung Oleh : Ustadz H.Nur Anwar Amin,Lc Pimpinan Yayasan Wafizs Al-Amin Center

Bisa BERGABUNG Bagi Anda Yang :
- Porsi Hajinya di tahun 2025
- Porsi Haji Kabupaten & Kota Bekasi
- Porsi Haji Mandiri
- Belum terdaftar di KBIHU Manapun
- Sudah terdaftar di KBIHU namun ingin Bimbingan Manasik Haji
- Rencana mau BADAL HAJI
- Rencana Mau Ibadah Umroh

JOIN US :
> Pembimbing Profesional
> Info Haji Terupdate
> Pelayanan Nyaman & Dilayani
> Lengkap Teori, Praktik Haji & Umroh
WA : 08161191890




YUUUK TUNAIKAN ZAKAT
"Sucikan Harta, Bahagiakan Dhuafa"
UPZ BAZNAS Wafizs Al-Amin Centre Menerima & Menyalurkan : 
Wakaf, Infaq, Zakat dan Sedekah
#Melalui Transfer Ke Rekening :
BSI : 711 7824 823
Mandiri : 156 00 1497 0331
BNI : 0814 1068 54
a.n. Yayasan Wafizs Al-Amin Center. 
Contact UPZ Wafizs Al-Amin Center WA :
0857-7814-1993
08161191890


UMROH AWAL MUSIM 11 Hari Tahun 2024
Wafizs Al-Amin Centre Bekasi
By Pesawat Saudia Airlines (SV 827)

KEUNGGULANNYA :
 3 Kali Manasik
4 Kali Umroh Dengan 4 Tempat Miqot
 Free Perlengkapan
Free Bermalam Di Hotel TRIDENT Jeddah. 

KEBERANGKATAN  :
Ahad, 14 Juli 2024
 Pukul 14.00 Pelepasan Di Yayasan Wafizs Al-Amin Center & Sholat Ashar Berjamaah
 Pukul 19.00 Kumpul di Bandara Soekarno Hatta (Lounge @Zukafia) 
Pukul 00.40 Take Off to Jeddah (11 Maret 2024) 
 Pukul 06.40 Tiba di Bandara King Abdul Azis Jeddah. 

KEPULANGAN  :
Rabu, 24 Juli 2024
By Pesawat Saudia Airlines (SV 816) 
Pukul 09.00 wib Tiba di Bandara Soekarno Hatta

#Follow US :
________
Media Sosial Yayasan Wafizs Al-Amin Center

Instagram : wafizscenter & @adjienung
Facebook  : Wafizs Al-Amin Center & Adjie Nung 
Youtube     : Wafizs Center & Nur Anwar Amin
Tiktok        : @wafizscenter & @adjienung

Informasi Pendaftaran Haji dan Umroh WA : 085778141993 - 08161191890 - 081584282565

Wafizs Al-Amin Centre 
“Berbagi Cahaya Di Atas Cahaya”























































































 

3 Pesan Penting Untuk Pengantin Baru “HAPPY WEDDING for Mr. M. LUKMAN & Mrs SHOFWA”

3 Pesan Penting Untuk Pengantin Baru “HAPPY WEDDING for Mr. M. LUKMAN & Mrs SHOFWA”

HAPPY WEDDING for Mr. M. LUKMAN & Mrs SHOFWA

Ahad, 01 September 2024

3 Pesan Penting Untuk Pengantin Baru “LUKMAN & SHOFWA”

Ananda LUKMAN & SHOFWA hari ini sudah siap berlayar menyebrangi lautan rumah tangga yang saaangat panjang, sangat jauh, butuh bekal yang banyak, butuh kesabaran, perjuangan dan keikhlasan yang terus menerus, maka carilah pasangan yang sabar, selalu ingin belajar dan berubah kearah yang lebih baik secara bersama-sama dan bawalah bekal terbaik dan bekal terbaik adalah bekal ketaqwaan.

وَتَزَوَّدُوْا فَاِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوٰىۖ وَاتَّقُوْنِ يٰٓاُولِى الْاَلْبَابِ

“Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa, dan bertaqwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal”. (QS. Al-Baqarah : 197).

Ubay bin Ka’ab pernah bertanya kepada Umar bin al Khottob, “Wahai Umar pernahkan engkau berjalan melewati jalan yang penuh duri?’ Umar menjawab, “Tentu saja pernah,” “Apa yang engkau lakukan saat itu wahai Umar?” lanjut Ubay bertanya. “Tentu saja aku akan berhati-hati,” jawab Umar. Ubay lantas berkata, “Itulah hakikat takwa”.

Perjalanan dalam rumah tangga kadang akan berjumpa duri-duri, kerikil-kerikil yang tajam, banyak suka dukanya, kunci biar hati-hati adalah takwa, janji Allah swt

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مِنْ أَمْرِهِ يُسْرًا

“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Allah jadikan baginya kemudahan dalam urusannya”. (QS. At-Thalaq: 4).

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِب

“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Allah berikan baginya jalan keluar dan Allah akan berikan rezeki kepadanya dari arah yang tidak dia sangka-sangka”. (QS. At-Thalaq : 2-3).


Terimalah istri sebagai karunia dari Allah swt, segala sifat kebaikan yang ada pada istri kamu itu syukuri sebagai karunia dari Allah dan ingat setiap manusia tidak ada yang sempurna, jika ditemui kekurangan pada istri mu jadikanlah itu ladang ibadah kepada Allah swt karena tidak ada manusia yang sempurna, suami juga bukan manusia yang sempurna, belajarlah kepada orang yang motong kayu besar dengan gergaji, ia selalu berjalan seiring, akur dan saling bergantian untuk mencapai tujuan besar dengan hasil yang sempurna. Manusia itu lebih satu kurang satu, suami punya kekurangan disempurnakan dengan kelebihan istri. istri punya kekurangan disempurnakan dengan kelebihan suami.


Nabi saw mengajarkan setiap kali menyaksikan pengantin baru dengan mengucapkan doa. Dari Abu Hurairah ra, ia menyatakan bahwa jika Nabi saw ingin memberikan ucapan selamat pada seseorang yang telah menikah, beliau mendoakan,

بَارَكَ اللَّهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِى خَيْرٍ

“Semoga Allah memberkahimu ketika bahagia dan ketika susah dan mengumpulkan kalian berdua dalam kebaikan.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).

Doa بَارَكَ اللَّهُ لَكَ  diberkahi saat rumah tangga bahagia, senang dan suka cita. وَبَارَكَ عَلَيْكَ diberkahi saat rumah tangga, sedih, pahit dan duka. وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِى خَيْرٍ keduanya Allah kumpulkan dalam selalu melakukan kebaikan dan kesejahteraan.


Pesan Pertama, Sering-sering baca doa Nabi Ibrahim as.

رَبِّ اجْعَلْنِيْ مُقِيْمَ الصَّلٰوةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِيْۖ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاۤءِ ۝٤٠

“Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan sebagian anak cucuku orang yang tetap melaksanakan salat. Ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.” (QS. Ibrahim : 40).

Ustdzah Halimah Alaydrus waktu setelah akad nikah, beliau minta kepada suaminya, mohon jangan sampai tidak ditunaikan. Suaminya bertanya, apa itu? Ustadzah Halimah Alaydrus menjawab, “Saya minta engkau selalu menjadi imam sholat selama berumahtangga, suaminya berucap, “Saya bukan ustadz’. Iya saya tau, jawab istrinya, kamu ini sekarang ini menjadi imam saya.”


Karena itu ananda Lukman & Shofwa sebisa mungkin diusahakan ketika sholat berjamaah dengan suami & istri karena itu medan latihan, biar suami ini benar-benar menjadi imam dan istri menjadi ma’mum, imam dalam sholat, imam dalam rumah tangga, ma’mun yang baik pasti selalu mengikuti imam, jangan sekali-sekali ma’mum berusaha untuk jadi imam, rukunya mendahului imam, sujudnya mendahului imam maka sholat jadi berantakan, begitu juga dalam berumah tangga selama imamnya benar, imamnya sholeh, imamnya berkahlak baik, selama imamnya luru-lurus saja ikutin. Bahkan bukan hanya itu saja, besok seorang istri harus tahu apa kesukaan suami, jika suami sukanya jengkol, sementara istri tidak suka, karena khidmat kepada suami, maka masakin kesukaan suami, jangan pernah berkata ah, jangan sampai mengeluarkan kata-kata yang melukai hati suami, karena itu, mengerjakan kesukaan suami dicatat ibadah dan berpahalah dapat menyenangkan kesukaan suami.


Besok-besok ananda Shofwa kalua pakai baju, pakailah pakaian yang suami paling suka, bersolek, berdandan niatkan untuk suami, kalau kata suami saya tidak suka kamu pakai baju itu, tinggalkan! Meskipun istri suka banget dengan baju itu dan itu diawali dengan sholat berjamaah, makanya Nabi Ibrohim itu wasiat kepada anak cucunya jangan tinggalkan sholat.


Pesan Ustadzah Halimah Alaysrus “Jika sholatnya benar, maka seluruh ibadahnya benar, jika seluruh ibadahnya benar maka hidupnya pasti benar, jika hidupnya benar maka matinya pun benar, jika matinya benar maka pasti akan bertemu dengan orang yang paling benar dalam sugraNya Allah swt yaitu Rasulullah saw.


Jika ingin selamat, ingin rumah tangganya sukses, ingin berhasil dan ingin keluar  dari berbagai masalah besar yang menimpa, jangan pernah tinggalkan sholat, jika berani tinggalkan sholat berarti berani meninggalkan Allah padahal Allah adalah maha pemberi dan maha penentu segala hidup mati kita.

فَإِنْ صَلَحَتْ فَقَدْ أَفْلَحَ وَأَنْجَحَ وَإِنْ فَسَدَتْ فَقَدْ خَابَ وَخَسَرَ

“Apabila shalatnya baik, dia akan mendapatkan keberuntungan dan keselamatan. Apabila shalatnya rusak, dia akan menyesal dan merugi.” (HR. Abu Dawud, Ahmad, Baihaqi dan Hakim).


Pesan Kedua, Cari Ridho Suami.

Waktu masih single Shofwa kalau mau keman-mana minta izin sama orang tua, mulai hari ini minta izinnya kepada suami, lepas sudah kewajiban orang tua, hari ini tanggungjawabnya jatuh ke pundak suami, apapun yang Shofwa kerjakan, jangan pernah tidak minta izin suami, jangan sampai suami tidak tahu. Kalau mengerjakan yang fardhu (wajib) dari Allah sholat lima waktu, puasa Ramadhan tidak perlu minta izin sama suami karena perintah Allah diatas perintah suami, tapi kalau mengerjakan perintah yang sunah-sunah maka perintah suami diatas perintah yang sunah, mau puasa sunah, mau sholat malam, mau keluar rumah, mau kerumah orang tua, mau kemana saja maka minta restu dan ridho suami karena ridho suami disitu ada ridho Allah. Kalua istri mudah ingin masuk surga, ada 4 kuncinya, silahkan masuk surga dari pintu mana saja yang ia mau. Pesan Rasulullah,

إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا اُدْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ

“Bila seorang istri telah mendirikan shalat lima waktu, berpuasa bulan Ramadan, menjaga kesucian dirinya, dan taat kepada suaminya, niscaya kelak akan dikatakan kepadanya, ‘Silakan engkau masuk ke surga dari pintu mana pun yang engkau suka.” (HR. Ahmad).


Sholat lima waktunya rapih, puasa ramadhannya bagus, taat pada suami, dalam rumah tangga jangan sampai ada dua matahari, suaminya ingin ngalor, istrinya ingin ngidul, jangan pernah istri ingin jadi imam karena itu menyalahi kodrat, setinggi apapun jabatan istri tapi saat dirumah posisikan sebagai ma’mun, segala sesuatu harus bermusyawarah, patuh pada suami itu adalah pintu surga dan pelihara kehormatan suami istri, kehormatan isi rumah tangga, baik buruk rumah tangga simpan rapih-rapih jangan diumbar kemana-mana, jangan pernah curhat di media sosial, sedang berantem dengan suami istri lalu curhatnya ke media sosial, status WA, IG, FB atau curhatnya kepada orang lain.


Menikah karena Allah swt, menikah karena ikut sunah Rasul maka curhatlah hanya kepada Allah swt, kalau curhatnya sama Allah disimpan rapih, dijaga, dipelihara tidak ember bahkan sama Allah diberi jalan keluar yang terbaik.

Habib Ali habsy berkata : “Sayyidina Ali kalau sedang sakit sembuhnya dengan sholat, rasanya Allah letakkan rahasia kesembuhan ada pada terletaknya jidat kita pada saat sujud.

Lagi banyak hutang jangan tinggalkan sholat karena kita menghadap kepada Sang pemilik segalan kekuasaan, pemilik dunia akhirat, pemilik semua uang diatas muka bumi ini adalah Allah.

Semua permasalahan-permasalahan hidup kita menjadi ringan saat kita meletakkan dahi ditempat sujud, kita berbisik lirih kepada Allah karena suara rintihan doa kita didengar yang punya arsy, didengar segenap malaikat-malaikat diatas langit, sehingga Allah mengatakan kepada kita,

وَاسْجُدْ وَاقْتَرِبْ ۩ ࣖ

“dan sujudlah serta mendekatkanlah (dirimu kepada Allah)”. (QS. Al Alaq : 19).

Maka perbanyaklah doa dalam sujud, doa sangat mungkin diijabah Allah, apalagi dipanjatkan sepertiga malam saat banyak manusia sedang terlelap tidurnya.

وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، قَالَ : ( أَقْرَبُ مَا يَكُونُ العَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ ، فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ ) رَوَاهُ مُسْلِمٌ .

Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah saw bersabda, “Keadaan seorang hamba paling dekat dengan Rabbnya adalah ketika ia sedang bersujud, maka perbanyaklah berdoa saat itu.” (HR. Muslim).

Nabi itu kesenangannya dan hobynya adalah sholat. Rasulullah saw bersabda

كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ إِذَا حَزَبَهُ أَمْرٌ فَزَعَ إِلَى الصَّلَاةِ.

“Kebiasaan Rasulullah ketika menghadapi kesukaran adalah segera melakukan sholat.” (HR. Abu Dawud, Ahmad).


Pesan Ketiga, Lihat kelebihan Suami Istri.

Kalau kelebihannya yang dilihat maka akan datang rasa bersyukur kita kepada Allah, tapi sebaliknya jika selalu melihat kekurangannya maka akan timbul rasa tidak bersyukur selalu kurang dan kurang. Orang menikah itu kurang satu lebih satu, suami kurang disempurnakan istri, istri kurang disempurnakan suami, jangan suami istri jadi api, yang satu sukanya marah-marah, yang satunya lagi bukanya banting-banting, jika yang satu jadi api maka yang satunya lagi jadi pasir untuk meredamnya, kalau belum padam juga segera berwudhu, gelar sejadah lalu sholat minta tologlah dengan sholat.

وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ

“Jadikan sabar dan shalat sebagai penolong kalian. Sungguh hal itu teramat berat kecuali bagi orang-orang yang khusyuk,” (QS. Al-Baqarah : 45).

Jadilah istri yang selalu bikin suami senang, bahagia dan tersenyum karena pesan Nabi saw

خَيْرُ النِّسَاءِ مَنْ تَسُرُّكَ إِذَا أَبْصَرْتَ، وَتُطِيْعُكَ إِذَا أَمَرْتَ، وَتَحْفَظُ غَيْبَتَكَ فِيْ نَفْسِهَا وَمَالِكَ

“Sebaik-baik isteri adalah yang menyenangkan jika engkau melihatnya, taat jika engkau menyuruhnya, serta menjaga dirinya dan hartamu di saat engkau pergi.” (HR. Thabrani).


Rasulullah saw pernah berpesan kepada putrinya, Siti Fathimah ra untuk senantiasa senyum dan menjaga air muka di hadapan suami karena senyum seorang istri terhadap suami memiliki ganjaran besar dari Allah swt.

يا فاطمة أيما امرأة تبسمت في وجه زوجها إلا نظر الله لها بعين الرحمة

“Wahai Fatimah, Tiada seorang istri yang tersenyum di hadapan suaminya kecuali Allah akan memandangnya dengan pandangan kasih (rahmat),” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Uqudul Lujain fi Bayani Huquqiz Zaujain).

uanuanuan


UMROH HEMAT 09 Hari Tahun 2024
Wafizs Al-Amin Centre Bekasi
By Scoot Air

KEUNGGULANNYA :
 3 Kali Manasik
4 Kali Umroh Dengan 4 Tempat Miqot
 Free Perlengkapan
Free Bermalam Di Hotel TRIDENT Jeddah. 

KEBERANGKATAN  :
Ahad, 06 Oktober 2024
 Pukul 14.00 Pelepasan Di Yayasan Wafizs Al-Amin Center & Sholat Ashar Berjamaah
 Pukul 19.00 Kumpul di Bandara Soekarno Hatta (Lounge @Zukafia) 
Pukul 00.40 Take Off to Jeddah 
 Pukul 06.40 Tiba di Bandara King Abdul Azis Jeddah. 

KEPULANGAN  :
Rabu, 14 Oktober 2024
By Pesawat Scoot Air
Pukul 09.00 wib Tiba di Bandara Soekarno Hatta

#Follow US :
________
Media Sosial Yayasan Wafizs Al-Amin Center

Instagram : wafizscenter & @adjienung
Facebook  : Wafizs Al-Amin Center & Adjie Nung 
Youtube     : Wafizs Center & Nur Anwar Amin
Tiktok        : @wafizscenter & @adjienung

Informasi Pendaftaran Haji dan Umroh WA : 085778141993 - 08161191890 - 081584282565

Wafizs Al-Amin Centre 
“Berbagi Cahaya Di Atas Cahaya”


KABAR GEMBIRA...
Bagi Anda Yang Ingin BERANGKAT HAJI REGULER di Tahun 2025
SILAHKAN BERGABUNG....
Bimbingan Manasik Reguler
Dibimbing Langsung Oleh : Ustadz H.Nur Anwar Amin,Lc Pimpinan Yayasan Wafizs Al-Amin Center

Bisa BERGABUNG Bagi Anda Yang :
- Porsi Hajinya di tahun 2025
- Porsi Haji Kabupaten & Kota Bekasi
- Porsi Haji Mandiri
- Belum terdaftar di KBIHU Manapun
- Sudah terdaftar di KBIHU namun ingin Bimbingan Manasik Haji
- Rencana mau BADAL HAJI
- Rencana Mau Ibadah Umroh

JOIN US :
> Pembimbing Profesional
> Info Haji Terupdate
> Pelayanan Nyaman & Dilayani
> Lengkap Teori, Praktik Haji & Umroh
WA : 08161191890




YUUUK TUNAIKAN ZAKAT
"Sucikan Harta, Bahagiakan Dhuafa"
UPZ BAZNAS Wafizs Al-Amin Centre Menerima & Menyalurkan : 
Wakaf, Infaq, Zakat dan Sedekah
#Melalui Transfer Ke Rekening :
BSI : 711 7824 823
Mandiri : 156 00 1497 0331
BNI : 0814 1068 54
a.n. Yayasan Wafizs Al-Amin Center. 
Contact UPZ Wafizs Al-Amin Center WA :
0857-7814-1993
08161191890


UMROH AWAL MUSIM 11 Hari Tahun 2024
Wafizs Al-Amin Centre Bekasi
By Pesawat Saudia Airlines (SV 827)

KEUNGGULANNYA :
 3 Kali Manasik
4 Kali Umroh Dengan 4 Tempat Miqot
 Free Perlengkapan
Free Bermalam Di Hotel TRIDENT Jeddah. 

KEBERANGKATAN  :
Ahad, 14 Juli 2024
 Pukul 14.00 Pelepasan Di Yayasan Wafizs Al-Amin Center & Sholat Ashar Berjamaah
 Pukul 19.00 Kumpul di Bandara Soekarno Hatta (Lounge @Zukafia) 
Pukul 00.40 Take Off to Jeddah (11 Maret 2024) 
 Pukul 06.40 Tiba di Bandara King Abdul Azis Jeddah. 

KEPULANGAN  :
Rabu, 24 Juli 2024
By Pesawat Saudia Airlines (SV 816) 
Pukul 09.00 wib Tiba di Bandara Soekarno Hatta

#Follow US :
________
Media Sosial Yayasan Wafizs Al-Amin Center

Instagram : wafizscenter & @adjienung
Facebook  : Wafizs Al-Amin Center & Adjie Nung 
Youtube     : Wafizs Center & Nur Anwar Amin
Tiktok        : @wafizscenter & @adjienung

Informasi Pendaftaran Haji dan Umroh WA : 085778141993 - 08161191890 - 081584282565

Wafizs Al-Amin Centre 
“Berbagi Cahaya Di Atas Cahaya”